PANTAU CRIME – Polres Lampung Selatan mengambil langkah proaktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) menjelang bulan suci Ramadan 2025 dan pelantikan kepala daerah. Peningkatan patroli preventif menjadi fokus utama untuk memastikan situasi kondusif bagi masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa dan mengikuti prosesi pelantikan.
Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin, memimpin langsung upaya pengamanan ini dengan melibatkan Tim Sikat Rajabasa. Tim ini tidak hanya berpatroli secara terbuka, tetapi juga menyusupkan anggota berpakaian preman (ununiform) untuk deteksi dini potensi gangguan keamanan.
“Kehadiran polisi yang tidak berseragam akan lebih efektif dalam mengidentifikasi dan mencegah tindak kejahatan di lapangan,” tegas AKBP Yusriandi.
Selain itu, imbauan kepada masyarakat untuk mengaktifkan kembali Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) menjadi bagian penting dari strategi pengamanan ini. Sinergi antara kepolisian dan masyarakat diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.
Patroli difokuskan pada titik-titik rawan kriminalitas seperti pasar tradisional, tempat ibadah, pemukiman, dan jalur lintas yang ramai. Pada Senin, 17 Februari 2025 dini hari, patroli menyisir wilayah Pasar Bakauheni, Desa Gayam, ATM, Masjid, Desa Sinar Pasmah, Desa Merbau Mataram, Desa Rejomulyo, Desa Mulyosari, dan titik-titik lainnya.
Tidak hanya patroli rutin, Polres Lampung Selatan juga menggelar razia minuman keras dan penyakit masyarakat lainnya yang berpotensi mengganggu ketertiban. Tempat-tempat yang sering dijadikan ajang pesta miras menjadi sasaran utama razia.
“Meskipun pelantikan kepala daerah dilaksanakan di Jakarta pada 20 Februari 2025, pengamanan di wilayah Lampung Selatan tetap harus diperketat,” jelas Kapolres.
Instruksi telah diberikan kepada seluruh Kapolsek dan jajaran keamanan untuk meningkatkan kesiagaan, termasuk penambahan personel jika diperlukan. Tujuannya adalah untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama prosesi pelantikan berlangsung.
Kapolres juga mengimbau para orang tua untuk lebih aktif mengawasi aktivitas anak-anak mereka, terutama pada malam hari. Hal ini penting untuk mencegah keterlibatan remaja dalam tawuran, geng motor, dan tindakan kriminalitas lainnya.
“Pastikan anak-anak tidak keluar rumah tanpa alasan yang jelas dan selalu awasi dengan siapa mereka bergaul,” pesan Kapolres.
Terakhir, Kapolres mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi pencurian kendaraan bermotor. Penggunaan kunci ganda, parkir di tempat yang aman, dan tidak meninggalkan kendaraan yang mencolok menjadi langkah-langkah pencegahan yang penting.***
