PANTAU LAMPUNG– Tragedi memilukan terjadi di saluran irigasi Desa Tejosari, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro, pada Jumat (25/4/2025), ketika dua remaja, Doni Febriansyah (14) dan Hafizhal Al Faravka (13), ditemukan tewas tenggelam setelah terbawa arus deras saat mandi di saluran irigasi. Kejadian ini kembali mengingatkan akan bahaya bermain di dekat saluran irigasi, terutama saat musim hujan yang meningkatkan debit air secara signifikan.
Peristiwa ini bermula ketika sekitar pukul 15.00 WIB, enam remaja yang sedang bermain di saluran irigasi tersebut tidak menyadari bahaya yang mengintai. Dua di antaranya, Doni dan Hafizhal, terbawa arus yang sangat kuat dan tenggelam. Teman-teman korban segera melaporkan kejadian tersebut kepada warga dan pihak berwenang.
Mendapatkan laporan tersebut, tim SAR gabungan yang terdiri dari Kantor SAR Lampung, BPBD Kota Metro, Dinas Damkar, Polsek Metro Timur, serta warga setempat langsung bergegas menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian. Proses pencarian yang cukup sulit dan memakan waktu karena arus yang deras dan cuaca buruk, akhirnya membuahkan hasil pada pukul 21.45 WIB, ketika jenazah Hafizhal ditemukan sekitar 400 meter dari lokasi awal. Tak lama setelah itu, pukul 22.17 WIB, jenazah Doni ditemukan sekitar 2 km dari titik awal kejadian.
Imbauan Kepolisian tentang Keselamatan Anak
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari Yuyun, mengingatkan masyarakat, terutama orang tua, untuk lebih waspada dan menjaga anak-anak mereka agar tidak bermain di dekat saluran irigasi yang memiliki arus deras. Ia menegaskan bahwa pengawasan yang lebih ketat, terutama saat musim hujan, sangat penting untuk mencegah kejadian serupa terulang.
“Kami menghimbau kepada orang tua agar selalu memperhatikan aktivitas anak-anak, terutama yang berkaitan dengan air. Saluran irigasi dengan arus deras sangat berbahaya, dan kami berharap masyarakat dapat lebih peka terhadap bahaya yang ada di sekitar mereka,” ujar Yuyun.
Selain itu, ia juga menambahkan pentingnya peran masyarakat dalam meningkatkan pengawasan lingkungan. Keterlibatan keluarga dan warga setempat sangat krusial dalam mencegah terjadinya insiden yang tidak diinginkan.
Pentingnya Kewaspadaan Masyarakat
Tragedi ini mengingatkan kita akan pentingnya kewaspadaan dalam menjaga keselamatan, terutama bagi anak-anak yang rentan terhadap risiko kecelakaan. Polisi menghimbau agar semua warga lebih berhati-hati dan selalu memantau aktivitas anak-anak mereka, terutama di tempat-tempat berisiko tinggi seperti saluran irigasi.
Dengan meningkatnya kewaspadaan dan pengawasan dari masyarakat, diharapkan kejadian serupa dapat dihindari di masa depan, sehingga keselamatan anak-anak tetap terjaga.***